Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan prakiraan cuaca untuk Selasa, 14 Maret 2023, dengan sebagian wilayah Indonesia dilanda hujan, angin kencang, dan gelombang tinggi.
BMKG juga mengeluarkan peringatan siaga untuk beberapa wilayah.
Hujan disertai petir diperkirakan terjadi di Manado dan Palembang.
Hujan lebat kemungkinan terjadi di Mamuju.
Hujan intensitas sedang diperkirakan terjadi di Banjarmasin, Pangkal Pinang, Manokwari dan Medan.
Peringatan Dini BMKG: Hujan Berpotensi Meluas di Jabodetabek Siang-Sore Ini Hujan dengan intensitas ringan kemungkinan terjadi di Serang, Bengkulu, Jakarta Pusat, Gorontalo, Palangkaraya, Bandar Lampung, Ambon, Ternate, Jayapura, Makassar, Kendari dan Padang.
BMKG memantau adanya pusat tekanan rendah di Samudra Pasifik timur Filipina yang menginduksi peningkatan kecepatan angin lebih dari 25 knot atau low level jet memanjang di Samudra Pasifik timur Filipina dan daerah perlambatan kecepatan angin atau konvergensi di Laut Jawa, Selat Makassar, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Maluku Utara.
Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan, kecepatan angin, dan ketinggian gelombang laut di sekitar pusat tekanan rendah dan di sepanjang daerah low level jet dan konvergensi tersebut.
Awal Pekan ini Hujan Lebat Berpotensi Merata di Jawa Barat Sirkulasi siklonik juga terpantau di Papua yang membentuk daerah konvergensi memanjang di Papua hingga Papua Barat.
Daerah konvergensi lain juga terpantau memanjang dari Kalimantan Tengah hingga Kalimantan Timur.
Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar wilayah sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi tersebut.
Suhu udara berkisar 19-33 derajat Celcius dengan suhu terendah di Bandung.
Suhu tertinggi di Denpasar, Gorontalo, Semarang, Surabaya, Tarakan dan Medan.
Prakiraan berbasis dampak hujan lebat dengan status siaga di Kalimantan Tengah dan Kalimantan Selatan.
Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara dominan bergerak dari barat laut-timur laut dengan kecepatan angin berkisar 5-25 knot.
Sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan dominan bergerak dari tenggara-barat daya dengan kecepatan angin berkisar 3-15 knot.
Kecepatan angin tertinggi terpantau di Laut Natuna Utara, perairan Kepulauan Anambas-Kepulauan Natuna dan Laut Natuna.
Kondisi tersebut menyebabkan peningkatan gelombang setinggi 2.5-4.0 meter di perairan selatan Banten, Samudra Hindia barat Kepulauan Mentawai, Samudra Hindia barat Enggano- Lampung, Samudra Hindia selatan Jawa, Laut Natuna Utara dan perairan utara Kepulauan Anambas-Kepulauan Natuna.
